Hi, Takaiters!
Libur panjang ini mau kemana, nih? Apakah sudah ada destinasi yang ingin dituju? Atau mau ke destinasi baru, jika main ke taman bunga, itu sih biasa. Tapi, main ke taman batu, itu baru luar biasa. Jika Takaiters penasaran, untuk membuktikannya, datang saja langsung ke Taman Batu Citatah, Padalarang, Jawa Barat.
Lokasi Taman Batu Citatah
Terletak sekitar 29 kilometer dari Kota Bandung dan sekitar 36 kilometer dari Kota Cianjur, Taman Batu Citatah, Padalarang. Cukup mudah dijangkau. Jarak dari Jalan Raya Citatah menuju ke Taman Batu tidaklah terlalu jauh, kurang dari satu kilometer.
Cuma, sebagian kondisi jalannya masih kurang mulus. Di beberapa ruas, masih ada yang berbatu-batu dan bertanah lempung. Apabila hujan turun, jalan pun sedikit berlumpur agak licin.
Akses Menuju Taman Batu Citatah
Akses jalan ke Taman Batu merupakan pula akses ke sejumlah pusat pertambangan gamping. Karenanya, tak perlu heran apabila berseliweran sejumlah truk besar yang mengangkut batu-batu gamping.
Jika kalian kepingin membawa sepeda ke puncak Taman Batu Citatah, boleh-boleh saja. Tentu, untuk sampai ke puncak Taman Batu dengan membawa sepeda, kita perlu memanggul atau menggendong sepeda .
Tapi, apabila sepeda kamu terbilang mungil dan ringan, macam sepeda lipat, dengan mudah dapat ditenteng dengan sebelah tangan saja sambil mendaki menuju puncak Taman Batu Citatah.
Laut purba
Menilik sejarah terbentuknya, Taman Batu Citatah merupakan bagian dasar laut purba yang airnya surut akibat pergeseran tanah dan letusan hebat gunung api di masa silam.
Salah satu yang dapat membuktikan bahwa Taman Batu di Citatah ini adalah dasar laut purba yaitu keberadaan batuan-batuan di sana, yang umumnya runcing dan berongga-rongga, layaknya terumbu karang.
Sebelum tahun 2014, kawasan Taman Batu Citatah hanya diperuntukkan bagi aktivitas penelitian. Artinya, kawasan ini sama sekali tidak terbuka untuk umum. Kini, Taman Batu Citatah sudah terbuka bagi publik.
Siapa pun — termasuk para calon pengantin yang mau melakukan sesi foto pra-wedding — dapat datang ke kawasan ini setiap hari, mulai dari pukul 06.00 hingga pukul 18.00.
Waktu Yang Bagus, Datanglah pagi-pagi
Khusus bagi kalian yang ingin berfoto-ria di Taman Batu Citatah, sebaiknya datang ke sini di waktu pagi hari, di kala suasana masih relatif sunyi. Dengan demikian, kalian bisa memiliki peluang lebih banyak untuk mengeksplorasi berbagai spot menarik yang ada di Taman Batu Citatah.
Selain itu, di pagi hari, cahaya matahari masih lembut dan lebih menyebar sehingga foto-foto yang kalian buat lebih sedikit kemungkinannya mengalami kelebihan cahaya (overexposed) dan kekurangan cahaya (under exposed).
Selain Taman Batu, di kawasan Citatah terdapat pula Guha Pawon, sebuah gua alami di mana pernah diketemukan kerangka manusia purba yang diduga kuat merupakan nenek moyang orang Sunda.
Rasakan Sensasi Panjat Tebing
Tak jauh dari Taman Batu dan Guha Pawon, ada juga Tebing 90 dan Gunung Pabeasan, kawasan yang sering dipakai oleh para pecinta alam untuk berlatih panjat tebing dan bermain hammocking di atas ketinggian lebih dari 100 meter.
Well, tunggu apa lagi, Takaiters. Kalau kamu punya waktu, tak ada salahnya dolan-dolan sejenak atau mendaki Taman Batu Citatah. Siapa tahu, setelah berhasil naik ke puncak Taman Batu, kamu tertarik pula untuk mencoba masuk ke Guha Pawon, dan kemudian mencoba belajar panjat tebing serta bermain hammocking di Tebing 90 dan Gunung Pabeasan.