Hai Takaiters!
Mendaki gunung merupakan olahraga yang cukup menantang. Bagaiamana tidak, seorang pendaki bukan saja dituntut memiliki ketahanan fisik yang kuat, akan tetapi harus memiliki mental dan kemampuan bertahan hidup yang baik.
Namun dengan resiko tersebut, tetap saja banyak orang yang menggeluti hobi extreme yang satu ini. Alasanya pun cukup beragam, dari sekedar ketagihan karena telah mencoba satu kali naik gunung hingga karena tuntutan pekerjaan.
Namun, di tahun 2020 ini karena alasan pandemic COVID-19, banyak jalur yang ditutup untuk pendakian. Tujuanya bukan saja hanya keselamatan pendaki, namun juga untuk menekan penyebaran virus COVID-19.
Nah, untuk kabar baiknya sekarang ini, menjelang akhir tahun, beberapa gunung ternyata telah kembali dibuka untuk pendakian maupun wisata.
Sehingga, Takaiters saat ini dapat mendaki gunung kembali dengan syarat utama. Yaitu mematuhi standar protokol kesehatan dan beberapa peraturan yang ditetapkan pengelola pendakian seperti jumlah pendaki perhari dan batas waktu pendakian.
Penasaran gunung apa saja yang sudah dibuka? Berikut ini Takaitu.id telah merangkum 5 gunung yang telah dibuka dari beberapa sumber.
1. Gunung Bromo
Gunung Bromo telah dibuka untuk umum sejak 28 Agustus 2020. Pembukaan tersebut, dibarengi dengan protokol adaptasi kehidupan baru yang ketat.
Namun, untuk wisatawan yang ingin berkunjung ke kawah Bromo, pengelola masih membatasi sebanyak 20 persen dari total keseluruhan daya tampung atau 740 orang setiap harinya.
Begitu juga dengan tempat lain seperti Savana Teletubbies, daya tampung maksimalnya adalah 347 orang per harinya.
Bagi Takaiters yang ingin berkunung ke Bromo, ada baiknya untuk membeli tiket secara daring di laman https://bookingbromo.bromotenggersemeru.org.
2. Gunung Semeru
Tepat pada peringatan hari pancasila (1/10/2020), pendakian ke Gunung Semeru resmi kembali dibuka. Saat ini, kuota pendaki perhari hanya 120 orang atau 20 persen dari total kapasitas daya tampung keseluruhan.
Selain itu, pendaki hanya diberi izin melakukan pendakian maksimal selama dua hari, satu malam. Pendaki juga wajib membawa surat keterangan sehat dari dokter dan mematuhi standar protokol kesehatan yang sudah ditentukan oleh pengelola.
Bagi Takaiters yang akan mendaki Gunung Semeru, ada baiknya untuk daftar terlebih dahulu di laman https://bookingsemeru.bromotenggersemeru.org.
3. Gunung Lawu
Gunung lain yang telah dibuka untuk pendakian adalah Gunung Lawu via Candi Ceto, Cemoro Kandang, dan Singolangu. Penmbukaan ini sendiri diikuti dengan protokol kesehatan yang ketat.
Pengelola pun membatasi pendaki maksimal 500 orang. Selain itu, sebelum melakukan pendakian, para pendaki harus melakukan pemeriksaan kesehatan dan membawa surat keterangan sehat maksimal tiga hari sebelum pendakian.
4. Gunung Cikuray
Berada di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Gunung Cikuray memiliki ketinggian 2.861 meter diatas permukaan air laut.
Gunung ini sendiri kini telah resmi dibuka untuk pendakian sejak 8 Juni 2020 dengan maksimal 10 orang pendaki per kelompok. Selain itu, ketika mendaki juga harus tetap menerapkan standar protokol kesehatan seperti menggunakan masker, mencucui tangan, dan menjaga jarak aman.
5. Gunung Ciremai
Gunung Ciremai telah dibuka sejak 26 Juni 2020. Protokol kesehatan yang diterapkan di Gunung Ciremai pun sangat ketat karena pengelola hanya mengizinkan pendakian sebatas trekking dan belum bisa mendaki sampai ke puncak dan berkemah.
Selain itu, pengunjung dari luar Kabupaten Kuningan, Majalengka, dan Cirebon wajib membawa surat bebas Covid-19.
Inilah beberapa gunung yang sudah dibuka saat new normal, Takaiters! Gimana, sudah siapkah untuk mendaki gunung kembali?