Hai, Takaiters!
Pasti kamu sudah mengenal yang namanya kota Yogyakarta. Kota yang terkenal dengan beberapa gelarnya. Yogyakarta daerah Istimewa, kota Pelajar dan juga kota Budaya. Selain gelar-gelar tersebut, Yogyakarta juga mempunyai wisata alam yang sangat bervariasi, indah dan sangat menarik. Mulai dari wisata gunung, kars, sungai, gua, sampai wisata laut.
Terdapat satu destinasi yang bagus untuk kamu kunjungi, yaitu Gua atau Luweng Jomblang. Yuk, simak fakta menariknya, Takaiters!
-
Lokasi Luweng Jomblang,

Gua atau Luweng Jomblang, salah satu wisata di Gunung Kidul yang cukup terkenal akan keindahannya, yang merupakan surganya pariwisata alam. Goa Jomblang ini terletak di desa Jetis Wetan, kelurahan Pacarejo, kecamatan Semanu, kabupaten Gunung Kidul, propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Waktu tempuh dari kota Yogyakarta kurang lebih 1,5 jam perjalanan.
Goa Jomblang tergolong salah satu gua purba, yang merupakan gua vertikal bertipe collapse doline. Terbentuk akibat proses geologi amblasnya tanah beserta vegetasi yang ada diatasnya, masuk ke dalam bumi yang terjadi ribuan tahun yang lalu. Runtuhan ini membentuk sinkhole atau sumuran yang dalam bahasa Jawa disebut dengan istilah luweng. Maka dalam bahasa Jawa disebut sebagai Luweng Jomblang.
Tempat wisata ini sangat cocok untuk kamu pecinta aktivitas ekstrim, dan dijamin akan memicu andrenalin kamu. Mulut goa yang menghadap ke atas permukaan tanah, mengharuskan wisatawan yang akan memasukinya untuk memiliki nyali yang kuat dan keberanian untuk bermain dengan “tali’’ agar bisa mencapai dasar goa. Medan gua ini cukup menantang, kedalamannya bervariasi antara 15 meter sampai 80 meter.
Jalur masuk ke dalam goa dibagi beberapa. Jalur pertama untuk pemula dengan kedalaman 15 meter pertama. Di jalur ini masih bisa ditapaki oleh kaki meskipun kondisinya cukup terjal. Kemudian ada jalur C dengan kedalaman 40 meter, jalur B dengan kedalaman 60 meter dan jalur A atau jalur utama dengan kedalaman 80 meter.
Tapi jangan khawatir, Takaiters! Buat kamu yang baru pertama kali berkunjung, akan diberi pelatihan singkat bagaimana cara menuruni goa dengan mudah dan aman. Tidak hanya itu, anda juga bakal ditemani oleh pemandu wisata yang tentunya sudah sangat menguasai medan Luweng Jomblang Yogyakarta tersebut.
-
Harga Tiket Masuk

Meskipun wisata ini cukup ekstrim dan tiket masuknya cukup mahal yaitu 500.000 – 1.000.000 rupiah, sudah lengkap dengan peralatan dan pemandu wisatanya, tetapi tetap banyak peminatnya. Hal ini tidaklah mengherankan karena di dalam goa ini menawarkan pemandangan yang luar biasa dan tidak biasa, berupa hutan purba dan pancaran “cahaya surga”.
Dikatakan hutan purba, karena di dalamnya akan ditemui beberapa jenis tanaman hutan yang besar-besar dan sangat subur. Aneka lumut, tanaman paku yang tidak pernah anda temukan di atas permukaan bumi. Tanaman-tanaman itu tetap tumbuh dan berkembangbiak sejak runtuhnya tanah ke bawah sampai saat ini.
Pancaran cahaya surga ini tidak bisa didapatkan setiap waktu. Kamu harus menunggu pada saat posisi matahari ada di atas mulut goa. Yaitu berkisar antara jam 11.30 sampai jam 12.30. Dengan asumsi cuaca cerah. Tempat wisata Luweng Jomblang ini dibuka mulai jam 8.00 sampai jam 14.00. Untuk mendapatkan pancaran sinar surga di dalam luweng, sebaiknya anda sampai di tempat berkisar antara jam 10 pagi, sehingga jam 12.00 pas berada di dalam goa.
Goa Jomblang ini, pada tahun 2011, dijadikan sebagai tempat pengambilan gambar Amazing Race Amirika Serikat.
Gimana, Takaiters? Penasaran dengan Goa ini? Datang dan nikmati keindahan salah satu wisata goa alam Luweng Jomblang di Gunung Kidul Yogyakarta ini.