Hai, Takaiters!
Kamu pasti sering mendengar tentang sebuah daerah bernama Rengasdengklok. Rengasdengklok yang terletak di kabupaten Karawang memang lekat dengan peristiwa proklamasi kemerdekaan Indonesia.
Jadi tidak aneh rasanya jika di bulan agustus seperti ini, nama rengasdengklok akan banyak disebut.
Sebenarnya Rengasdengklok menyimpan berbagai potensi wisata dan kuliner yang layak dikunjungi. Tentu asyik bila kamu berkunjung ke tempat-tempat tersebut dengan teman dan keluarga. Tidak hanya untuk mengenal lebih dalam tempat bersejarah dalam perjuangan merebut kemerdekaan Indonesia, namun juga melepaskan penat yang butuh segera dilepaskan.
Yuks, simak apa saja sih 5 destinasi menarik di Rengasdengklok, Takaiters!
1. Rumah Proklamasi Rengasdengklok

Pada tanggal 16 Agustus 1945, Bung Karno dan Bung Hatta dibawa oleh golongan pemuda dari Jakarta menuju sebuah rumah di daerah Rengasdengklok. Hal ini dilakukan untuk menjauhkan kedua bapak negara tersebut dari pengaruh Jepang.
Rumah tersebut adalah milik seorang petani keturunan tionghoa bernama Djiaw Kie Siong. Dahulu rumah tersebut berada di sebuah daerah yang cukup tersembunyi, persis di pinggiran sungai Citarum. Namun kini telah dipindahkan dari tempat aslinya karena luapan air sungai yang sering merendam sebagian rumah.
Takaiters! Kamu dapat mengunjungi rumah proklamasi Rengasdengklok dengan cukup mudah. Meskipun terletak di tengah perkampungan, namun petunjuk jalan tersedia dengan baik. Atau, kamu bisa bertanya kepada penduduk sekitar. Why not!?
2. Tugu Proklamasi

Sesuai dengan namanya, tugu proklamasi didirikan untuk memperingati peristiwa bersejarah Rengasdengklok. Tugu proklamasi yang biasa disebut juga sebagai monumen kebulatan tekad ini terletak di kampung Bojong Tugu, Desa Rengasdengklok, Karawang.
Tugu yang berbentuk sebuah tangan yang mengepal ini konon merupakan markas tentara Pembela Tanah Air (PETA), Takaiters! Bahkan Bung Karno dan Bung Hatta sempat menaikkan bendera di sana sebelum dibawa kembali ke Jakarta oleh golongan pemuda lho!
Takaiters, Kamu juga harus tahu, tugu proklamasi ini dibangun pada tahun 1950 dengan biaya Rp 17.500 yang didapatkan dari pemerintah dan sumbangan masyarakat. Wow!!! Di jaman sekarang uang senilai itu rasanya hanya cukup untuk se cup ice americano.
3. Kompleks Percandian Batujaya

Kompleks percandian Batujaya terletak di desa Segaran, kecamatan Batujaya. rute menuju ke sana sangat mudah. Kamu hanya perlu menyalakan google maps dan melajukan kendaraanmu menyusuri jalanan Rengasdengklok.
Di dalam kompleks percandian terdapat beberapa objek yang dapat dikunjungi. Misalnya candi Jiwa, candi Blandongan, candi Serut, candi Sumur dan sebuah museum yang menyimpan benda purbakala dari sekitar kompleks percandian.
Kompleks percandian Batujaya memiliki area yang sangat luas, yaitu sekitar 500 hektar. Dan konon, candi-candi yang berada di kompleks percandian ini merupakan yang tertua di Indonesia, yang dibangun pada abad ke-4 Masehi.
Situs ini dibuka untuk umum setiap harinya mulai pukul 08.00 hingga pukul 18.00. yang paling menarik saat mengunjungi situs bersejarah ini adalah, kamu akan menyusuri sebuah jalan setapak yang diapit oleh persawahan hijau di kanan kiri. Takaiters! Bukankah hal ini akan membuatmu seperti berada di masa kerajaan masa lampau.
4. Taman Hud-Hud

Setelah mengunjungi ketiga destinasi sejarah diatas, kamu dapat menyegarkan diri dengan singgah di taman hud-hud. Tempat Ini adalah sebuah taman wisata keluarga yang super komplit.
Taman wisata ini terletak tepat di sebelah pondok pesantren Al Baghdadi di jalan proklamasi. Tempatnya sangat mudah dicari karena berada di jalan utama rengasdengklok.
Fasilitas yang disediakan sangat lengkap. Tidak hanya kolam renang untuk bermain air, tapi kamu juga bisa menyewa ATV. Mengendarainya tentu saja seru dan menyenangkan. Area bermain dan gazebo pun cocok digunakan untuk sekedar melepas lelah jika kamu hanya ingin bersantai tapi malas berbasah basah main air.
Takaiters! jangan lupakan kesempatan untuk mengabadikan moment liburanmu. Banyak photospot yang instagramable di sana. Rumah pohon dan perahu kayu besar yang berada di area taman hud-hud sangat cocok untuk dijadikan background foto terbaikmu!
5. Sorabi Hijau Rengasdengklok

Setelah seharian menyusuri berbagai destinasi wisata di Rengasdengklok, jangan lupakan berburu oleh-oleh khas ya. Oleh-oleh khas Rengasdengklok yang paling banyak dicari adalah sorabi hijau Bpk M. Kasim. Sorabi hijau ini sering juga disebut sorabi kuntilanak karena letaknya yang pas menghadap area kuburan.
Bapak M. Kasim mulai berjualan sorabi hijau sejak tahun 1995. Beliau mendapatkan resep andalannya dari seorang warga berketurunan Tionghoa. Siapa yang menyangka dari resep andalan sederhana tersebut, kuliner tradisional ini menjadi legenda.
Meskipun sorabi yang satu ini berwarna hijau terang, kamu tidak perlu khawatir, karena warna pada sorabi ini berasal dari pewarna alami yang menggunakan daun suji. Sorabi disajikan dengan saus kinca gula merah yang memiliki dua pilihan variasi rasa, original dan durian. Takaiters! Kamu lebih menyukai saus yang mana?
Takaiters, sekarang kamu sudah mengenal beragam destinasi menarik di Rengasdengklok. So, sudah siap bertualang menyelami sejarah sekaligus melepas penat di sana?